Musim Dingin dan Radiasi (bagian II)

Teras Hotel Misasa

Akhirnya hari yang dinantikan tiba. Kami (saya, Hazama sensei, Eric, Gui, Hwisang, Yee Sin) berangkat dari Hotel Misasa menuju PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir) Ningyo Toge. Selama berada di PLTN kami dilarang mengambil foto, kecuali di beberapa tempat saja. Mulanya kami disambut oleh manajer PLTN, lalu kami diberi penjelasan dan pengarahan, baru deh diajak berkeliling. Selanjutnya kami diajak melihat lokasi penambangan uranium. Uranium adalah bahan baku pembuatan energi nuklir. Berbekal alat pelacak radiasi kami mengecek level radiasinya. Semakin ke bawah tanah, semakin besar radiasinya hingga jarum penunjuk radiasi menuju batas maksimum radiasi. Meski demikian, tidak bisa disangkal bahwa uranium adalah bahan tambang yang indah. Ia bersinar kehijauan dalam kondisi yang gelap. Subhanallah.

Penjelasan

Selanjutnya kami diberi penjelasan mengenai proses pengolahan uranium hingga bisa menjadi energi. Lalu kami diajak ke lokasi pembuangan sampah uranium. Ada bertumpuk-tumpuk sampah yang disusun dengan sangat rapi.

Kami juga diajak menuju lokasi awal ditemukannya uranium. Di sana kami coba melacak lokasi tepatnya dengan alat pengukur radiasi. Sulit juga menemukannya, karena Uraniumnya sudah ditambang habis-habisan. Lokasi inti baru ditemukan dengan alat pengukur yang lebih besar yang dimiliki petugas PLTN.

Lokasi Awal ditemukannya Uranium

Beruntung, kami diajak juga ke ruangan kontrol PLTN. Di sana terdapat panel-panel yang mirip dengan ruangan kontrol PLTU Suralaya, Indonesia. Kami berkeliling dan melihat sebagian area PLTN. Kami juga sempat makan siang di kantinnya. Seperti biasa menu masih seputar udon, soba, atau ramen, Pilihan saya seperti biasa jatuh ke udon, karena sejauh yang saya tahu ia halal.

Sebelum pulang kami mampir dulu ke toko yang menjual olahan uranium sebagai hiasan. Indah sekali, harganya pastilah sesuai dengan keindahannya. Study tour yang luar biasa. Alhamdulillah.

Meskipun tingkat radiasi uranium dan energi nuklir bisa sangat berbahaya bagi manusia, apabila energi tersebut diolah dengan sangat hati-hati bisa menjadi hal yang bermanfaat besar. Semoga saja kebocoran energi nuklir tidak terjadi ya. 

Hiasan berbahan uranium

Beautiful Shining Uranium