Ibunda Khadijah

Alhamdulillah kemarin menghadiri seminar "Analisis Kepribadian Siti Khadijah" di Gd.H Fakultas Psikologi UI. Pembicaranya Mba Dini.

Rasanya udah lama nggek mendengar presentasi yang menggetarkan. Akhir-akhir ini semua bernada kuliah yang informatif bukan persuasif apalagi bernuansa transenden. Ya, Alhamdulillah getaran itu hadir lagi ketika mendengar betapa luar biasanya seorang wanita bernama Khadijah binti Khuwalaid. Beliau satu-satunya wanita yang dititipi salam melalui Muhammad SAW oleh Malaikat Jibril dan Allah swt. Beliau satu-satunya wanita yang dicintai dan dikenang selamanya oleh Rosulullah saw. Bahkan Ibunda Aisyah yang paling dicintai diantara istri-istri lain pun cemburu padanya (yang sudah lama tiada).

Kenapa Ibunda Khadijah begitu istimewa di hati Rosul?. Kenapa perempuan ini, dibandingkan perempuan-perempuan lain di sekitar Rosul?. Jawabannya terletak pada virtues, signature strengths (Seligman) yang beliau miliki. Sifat-sifat dan karakter beliau begitu terpuji, yang kalau dalam agama Islam kita menyebutnya sebagai Akhlakul Karimah.

Ibunda Khadijah adalah wanita dengan kesempurnaan akhlak, memiliki seluruh sifat-sifat terpuji mulai dari curiosity (ingin tahu atas segala hal), creativity (sebagai pedagang), wisdom (bijak sebagai istri yang menenangkan suami, khususnya setelah menerima wahyu dari gua Hiro), dan lain sebagainya. Beliau begitu open mind menerima wahyu, kebenaran agama Islam, yang siapapun akan merasa aneh mendengar pada jaman itu. Beliau yang menemani Rosul jaman susah di Mekah, merelakan seluruh harta yang beliau miliki meskipun menyebabkan kemiskinan. Beliau yang begitu setia mendukung dan melakukan segalanya demi kesuksesan dakwah Nabi Muhammad saw. Hingga Rosulullah saw masih dan selalu mencintainya meski tiada lagi Ibunda di sisinya.